Berapa Liter Oli Mesin Grand Max Pick Up?

Share

Grand Max Pick Up adalah salah satu produk mobil dari Daihatsu yang populer di Indonesia. Mobil ini memiliki dua tipe mesin, yaitu 1.3 L dan 1.5 L. Kedua mesin ini membutuhkan oli mesin yang berkualitas untuk menjaga performa dan kesehatan mesin. Lalu, berapa liter oli mesin yang dibutuhkan untuk Grand Max Pick Up?

Kapasitas Oli Mesin Grand Max Pick Up

Menurut sumber, kapasitas oli mesin Grand Max Pick Up berkisar antara 3 liter tanpa penggantian filter oli mesin dan 3,5 liter jika disertai dengan penggantian filter oli. Kapasitas ini berlaku untuk kedua tipe mesin, baik 1.3 L maupun 1.5 L.

Oli Mesin yang Bagus untuk Grand Max Pick Up

Oli mesin yang bagus untuk Grand Max Pick Up adalah oli mesin yang memiliki tingkat kekentalan SAE 15W-40 dan kualitas API SN. Oli mesin dengan spesifikasi ini dapat melindungi mesin dari gesekan, panas, dan karat. Selain itu, oli mesin ini juga dapat meningkatkan efisiensi bahan bakar dan mengurangi emisi gas buang.

Beberapa merk oli mesin yang direkomendasikan untuk Grand Max Pick Up adalah:

  • Shell Helix HX7 15W-40
  • Pertamina Prima XP 15W-40
  • Castrol Magnatec 15W-40
  • Total Quartz 5000 15W-40
  • Idemitsu Zepro 15W-40

Harga oli mesin ini bervariasi tergantung dari merk dan tempat pembelian. Namun, rata-rata harga oli mesin ini berkisar antara Rp 100.000 hingga Rp 200.000 per liter.

Cara Ganti Oli Mesin Grand Max Pick Up

Ganti oli mesin Grand Max Pick Up sebaiknya dilakukan setiap 10.000 km atau 6 bulan, tergantung mana yang lebih dulu tercapai. Ganti oli mesin dapat dilakukan di bengkel resmi atau di rumah sendiri. Berikut adalah langkah-langkah untuk ganti oli mesin Grand Max Pick Up di rumah:

  1. Siapkan alat dan bahan yang dibutuhkan, seperti kunci sok, tang, wadah oli bekas, kain lap, dan oli mesin baru.
  2. Panaskan mesin selama beberapa menit, lalu matikan mesin dan biarkan dingin.
  3. Buka tutup oli mesin yang berada di atas mesin dan lepaskan stiker segel oli mesin.
  4. Angkat mobil dengan dongkrak atau jack stand agar mudah mengakses bagian bawah mesin.
  5. Buka baut penutup saluran oli mesin yang berada di bawah mesin dengan kunci sok. Awas, oli mesin bisa panas dan menyemprot.
  6. Biarkan oli mesin mengalir keluar dari saluran oli mesin ke dalam wadah oli bekas. Pastikan tidak ada oli mesin yang tumpah atau bercampur dengan kotoran.
  7. Buka filter oli mesin yang berada di samping mesin dengan tang. Ganti filter oli mesin dengan yang baru. Oleskan sedikit oli mesin baru pada karet penutup filter oli mesin agar mudah dipasang.
  8. Pasang kembali baut penutup saluran oli mesin dengan kunci sok. Pastikan baut tidak terlalu kencang atau terlalu longgar.
  9. Tuang oli mesin baru ke dalam lubang oli mesin yang berada di atas mesin dengan menggunakan corong. Pastikan jumlah oli mesin sesuai dengan kapasitas yang dibutuhkan. Jangan terlalu banyak atau terlalu sedikit.
  10. Pasang kembali tutup oli mesin dan tempelkan stiker segel oli mesin baru. Nyalakan mesin dan periksa apakah ada kebocoran atau indikator oli mesin menyala. Jika tidak ada masalah, turunkan mobil dari dongkrak atau jack stand.
Baca Juga  Mengapa Aki Truk Harus Diganti: Panduan Lengkap
  • March 11, 2024